MIRISS BACA NYA JIKA ANDA PUNYA HATI NURANI {{{{"TOLONG SHARE"}}}}..... !!! DEMI AYAH, AKU RELA JADI SAPI DENGAN BAYARAN SE IKHLAS NYA.!!! :( :(
DEMI AYAH, IA RELA JADI SAPI DENGAN BAYARAN RENDAH
Cerita anak berbakti berikut ini, mungkin saja bisa buat kita mikir…Jadi,
seseorang gadis remaja dari provinsi Anhui berdandan jadi sapi dan mengutip
bayaran 5 yuan (=Rp. 11 ribuan) untuk naik dipunggungnya, untuk menghimpun
cukup duit untuk membayar cost penyembuhan ayahnya.
Hao Dongdong rela jadi sapi tunggangan untuk penyembuhan sang bapak. Sesaat
anakanak seusianya masihlah nikmati saat kebebasan terakhir saat kecil
mereka, sebelumnya desakan untuk ujian masuk SMA, Hao Dongdong (nama
samaran), 15 th., menggunakan seharihari mengemis di jalan hingga di dapat menjaga ayahnya, yang menderita penyakit yang melemahkan dimaksud
ankylosing spondylitis, satu penyakit langka yang merubah tulang belakang.
Hao Dongdong tengah beraksi jadi sapi dilihat beberapa orang.
Histori Penyakit Ayahnya..
Saat belanja di Hefei, pasangan itu lihat satu toko hp memberi gratisan sebagai
segi dari promosi. Diapun bergegas untuk menghimpun apa yang mereka bisa.
Tetapi ia jadi berselisih dengan staf penjualan lantaran dikira mengambil sangat
banyak item gratis,
Hao Xinli selanjutnya turut dan perkelahian fisik. Serta katanya, mulai hari itu
rasa sakit yang ia alami sudah jadi menyiksa setiap saat. Sesudah konsultasi
dengan dokter, Xinli diketahui telah patah tulang dan rusak lehernya, yang
menyebabkan tubuhnya dari leher ke atas lumpuh.
Polisi tidak bisa menyalahkan siapapun atas insiden itu serta sampai ia tidak
terima kompensasi dari toko.
Selanjutnya keluarga Li begitu terpaksa
membayar sendiri biaya operasi dan biaya pengobatan yang tengah jalan.
Setelah periode ketidakstabilan itu, Li Xiuru mengumpulkan barangbarangnya dan
meninggalkan keluarganya. Xinli mengemukakan dia dapat tahu kenapa Li pergi.
“Itu bisa saja saja saja begitu menyakitkan untuk bertahan, saksikan saya tidak ada ada
harapan pemulihan. Dan dia tak memiliki kerabat dekat yang tinggal di Hefei, ”
katanya.
Kepergian ibunya meninggalkan Hao Dongdong serta saudarasaudaranya sebagai
hanya satu penopang hidup keluarga mereka, memaksanya untuk mengemis
kurun waktu yg lama pada siang hari. Deskripsi anak yang berbakti, tidurpun
masih tetap berikatan tangan dengan sang ayahGambaran anak yang berbakti,
tidurpun masih tetap berikatan tangan dengan sang bapak.
Dongdong mengemukakan bila dia kerap disebut scammer/penipu oleh orang
yang lewat. Bahkan pada satu peluang dia pernah ditampar wajahnya oleh
seorang pria mabuk yang pikirkan dia berusaha untuk menipu dirinya.
Pebisnis lokal juga tidak begiu baik padanya, yakini bila dia bakal
membawa efek jelek untuk usaha mereka. Tetapi, kurangnya support tidak
hentikan dia dari membawa pulang hasil makin lebih 400 yuan seharihari.
Bagaimanapun, Hao Xinli masih tetap mujur punyai seorang putri yang begitu
berbakti seperti Hao Dongdong, hingga masih tetap ada harapan untuk diobati,
walau, penyakit langka ankylosing spondylitis sebenarnya tidak dapat
pulih. Tetapi, mudah-mudahan mereka di beri kemudahan atau peroleh orang baik hati
Cerita anak berbakti berikut ini, mungkin saja bisa buat kita mikir…Jadi,
seseorang gadis remaja dari provinsi Anhui berdandan jadi sapi dan mengutip
bayaran 5 yuan (=Rp. 11 ribuan) untuk naik dipunggungnya, untuk menghimpun
cukup duit untuk membayar cost penyembuhan ayahnya.
Hao Dongdong rela jadi sapi tunggangan untuk penyembuhan sang bapak. Sesaat
anakanak seusianya masihlah nikmati saat kebebasan terakhir saat kecil
mereka, sebelumnya desakan untuk ujian masuk SMA, Hao Dongdong (nama
samaran), 15 th., menggunakan seharihari mengemis di jalan hingga di dapat menjaga ayahnya, yang menderita penyakit yang melemahkan dimaksud
ankylosing spondylitis, satu penyakit langka yang merubah tulang belakang.
Hao Dongdong tengah beraksi jadi sapi dilihat beberapa orang.
Histori Penyakit Ayahnya..
Saat belanja di Hefei, pasangan itu lihat satu toko hp memberi gratisan sebagai
segi dari promosi. Diapun bergegas untuk menghimpun apa yang mereka bisa.
Tetapi ia jadi berselisih dengan staf penjualan lantaran dikira mengambil sangat
banyak item gratis,
Hao Xinli selanjutnya turut dan perkelahian fisik. Serta katanya, mulai hari itu
rasa sakit yang ia alami sudah jadi menyiksa setiap saat. Sesudah konsultasi
dengan dokter, Xinli diketahui telah patah tulang dan rusak lehernya, yang
menyebabkan tubuhnya dari leher ke atas lumpuh.
Polisi tidak bisa menyalahkan siapapun atas insiden itu serta sampai ia tidak
terima kompensasi dari toko.
Selanjutnya keluarga Li begitu terpaksa
membayar sendiri biaya operasi dan biaya pengobatan yang tengah jalan.
Setelah periode ketidakstabilan itu, Li Xiuru mengumpulkan barangbarangnya dan
meninggalkan keluarganya. Xinli mengemukakan dia dapat tahu kenapa Li pergi.
“Itu bisa saja saja saja begitu menyakitkan untuk bertahan, saksikan saya tidak ada ada
harapan pemulihan. Dan dia tak memiliki kerabat dekat yang tinggal di Hefei, ”
katanya.
Kepergian ibunya meninggalkan Hao Dongdong serta saudarasaudaranya sebagai
hanya satu penopang hidup keluarga mereka, memaksanya untuk mengemis
kurun waktu yg lama pada siang hari. Deskripsi anak yang berbakti, tidurpun
masih tetap berikatan tangan dengan sang ayahGambaran anak yang berbakti,
tidurpun masih tetap berikatan tangan dengan sang bapak.
Dongdong mengemukakan bila dia kerap disebut scammer/penipu oleh orang
yang lewat. Bahkan pada satu peluang dia pernah ditampar wajahnya oleh
seorang pria mabuk yang pikirkan dia berusaha untuk menipu dirinya.
Pebisnis lokal juga tidak begiu baik padanya, yakini bila dia bakal
membawa efek jelek untuk usaha mereka. Tetapi, kurangnya support tidak
hentikan dia dari membawa pulang hasil makin lebih 400 yuan seharihari.
Bagaimanapun, Hao Xinli masih tetap mujur punyai seorang putri yang begitu
berbakti seperti Hao Dongdong, hingga masih tetap ada harapan untuk diobati,
walau, penyakit langka ankylosing spondylitis sebenarnya tidak dapat
pulih. Tetapi, mudah-mudahan mereka di beri kemudahan atau peroleh orang baik hati
loading...
Post a Comment